Mematikan Action Center pada Windows 7

Saat kita sedang bekerja, tiba-tiba muncul balon peringatan di pojok kanan bawah seperti di bawah ini :

 
Kadang itu cukup mengganggu. Apalagi kalo ada yang bajakan, disuruh update malah akhirnya bermasalah.

Daripada beresiko, mending dimatikan aja tuh Action Center. Gimana caranya?
langsung saja berikut langkah langkahnya Cara mematikan Action Center Pada Windows 7.

1. Pertama, klik kanan pada taskbar (1) seperti gambar dibawah ini, lalu pilih properties (2).

2.Kemudian akan muncul jendela baru seperti gambar dibawah ini, klik customize.. (yang dikotak warna merah)

3. Setelah customize di klik, akan muncul jendela baru lagi seperti gambar dibawah ini, kemudian klik Turn system icons on or off.

4.Kemudian muncul tampilan seperti gambar dibawah ini, klik pada on off, pilihlah off

lalu klik ok sampai selesai.

Jika sudah selesai, hasilnya akan seperti di bawah ini.

Demikian langkah-langkah mematikan action center pada Windows 7, semoga bermanfaat.

Lupa pola buka layar Android, ini solusinya

Untuk meningkatkan keamanan smartphone Android, banyak pengguna yang memasang password untuk kunci layar berupa pola. Cara ini dianggap lebih mudah dari pada harus membuat password berupa PIN atau sandi.

Sayangnya, tidak sedikit yang sering melupakan password pola yang mereka pakai untuk membuka kunci layar smartphone mereka. Hal ini tentunya, sangat berbahaya. Apalagi bila tidak ditangani dengan benar, pengguna bisa saja tidak sengaja melakukan aktivasi ulang atau ‘factory reset’ yang bisa berujung pada hilangnya semua data.

Untungnya ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh pengguna untuk membuka kunci layar di smartphone Android meski telah melupakan pola password.

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mencoba memasukkan password pola tersebut sebanyak lima kali. Mengapa harus lima kali? Sebab, semua smartphone Android akan secara otomatis terblokir selama 30 detik saat pemiliknya salah memasukkan password sebanyak itu.

Saat smartphone Android sudah terblokir itulah, Anda bisa melihat opsi baru di layar bagian bawah yang bertuliskan ‘Forgot Pattern’ atau ‘Lupa Password’. Nah, yang Anda perlu lakukan adalah memilih opsi tersebut.

Kemudian, secara otomatis smartphone akan meminta Anda untuk memasukkan data berupa akun Google dan password-nya. Apabila Anda sudah berhasil login pada akun Google Anda, maka secara otomatis Anda bisa kembali menggunakan smartphone Android Anda. Lalu, saat Anda membuat password pola baru pastikan Anda mencatatnya di sebuah kertas dan simpan di tempat yang aman.

Ya, syarat utama untuk membuka smartphone Android saat Anda melupakan password pola adalah menggunakan akun Google. Apabila Anda kebetulan juga lupa username dan password akun Google Anda, maka salah satu cara terakhir yang bisa dilakukan adalah melakukan ‘factory reset’.

Oleh sebab itu, sebelum Anda memasang password pada smartphone Android, ada baiknya untuk melakukan back-up atau menyimpan data di perangkat lain agar ketika Anda terpaksa melakukan ‘factory reset’ seperti saat melupakan password kunci layar, Anda masih mempunyai data cadangan

Evercoss bangun pabrik di Semarang

Serius mengembangkan bisnis smartphone, brand lokal Evercoss membangun pabrik miliknya sendiri. Pabrik yang terletak di kawasan Industri Turboyo, Semarang itu untuk tahap awal terdiri dari empat line. Di pabrik ini, Evercoss telah memproduksi smartphone seri A7A dan tablet AT1A.

"Tahap awal sudah kami buktikan dengan memproduksi smartphone A7A, A7E, C5F dan Tablet AT1A," tandas Mario Eko Suryo, Manager Operasional PT Aries Indo Global selaku pemilik brand Evercoss.


Pembangunan pabrik di atas lahan seluas 2,5 hektar ini mampu memproduksi 500-600 ribu unit smartphone per bulan. Dalan rangka menjaga kualitas hasil produksi, dalam proses pembuatan smartphone Evercoss di bawah pengawasan tenaga ahli dari Cina.

"Untuk diketahui smartphone Evercoss yang diproduksi di Semarang ini kuga memiliki kualitas tinggi dan tidak kalah saing dengan brand impor, karena komponen yang dirakit adalah komponen yang memiliki sertifikat CE2200. Sehingga kita yakin dan berani mengatakan bahwa kita menggunakan standar kualitas Eropa. Hal itu juga didukung dengan proses Quality Control yang ketat, terbukti tingkat kerusakan produk Evercoss di bawah 1persen," kata Janto Djojo, Chief Marketing Officer Evercoss disela-sela acara kunjungan pabrik Evercoss di Semarang

Kingston perkenalkan kartu memori 256 GB

 

Kingston, produsen produk memori, hari ini mengumumkan duo microSD tangguh dengan kapasitas yang telah ditingkatkan untuk kartu memori Class 10 UHS-I microSD dan Class 10 UHS-I SDHC/SDXC.
MicroSD Class 10 UHS-I kini tersedia dalam kapasitas 128GB. Produk ini cocok digunakan untuk aplikasi, musik, foto dan video yang mengambil ruang sangat signifikan pada sebuah smartphone atau tablet. Kompatibel dengan perangkat microSDHC dan microSDXC, unit ini memiliki kecepatan UHS-1 yang sangat cepat memungkinkan penggunanya untuk merekam foto dan video HD tanpa adanya gangguan.
Kartu Kingston SDHC/SDXC Class 10 UHS-I memiliki fitur teknologi UHS-I dan kinerja yang mengagumkan, serta kini tersedia dalam kapasitas hingga 256GB. Hal ini membuat penggunanya dapat merekam video pada format HD full 1080p dan 3D tanpa perlu mengganti kartu. Dengan kecepatan baca hingga 90MB/s dan kecepatan tulis hingga 45MB/s, kartu yang serbaguna ini dapat memindahkan file lebih cepat dibandingkan kartu SDHC/SDXC standard Class 10.          
“Kingston Technology dengan bangga meluncurkan kedua kartu dengan kapasitas tinggi dan kecepatan yang tinggi ini,” ucap Nathan Su, Direktur Penjualan  Flash Memory Kingston, Wilayah Asia Pasifik.
“Di dunia dimana semua pelanggannya membawa lebih dan lebih banyak data dibandingkan sebelumnya pada perangkat mobile mereka, kapasitas yang lebih besar dan kecepatan yang lebih cepat membantu memastikan bahwa para pelanggan mendapatkan solusi terbaik yang mungkin tersedia untuk mereka gunakan pada kehidupan mobile nya,” lanjutnya.    
Kartu microSD UHS-1 Class 10 kini tersedia dalam kapasitas 4GB, 8GB,16GB, 32GB, 64GB dan 128GB. Kartu SDHC/SDXC Class 10 UHS-I tersedia dalam kapasitas  16GB, 32GB, 64GB, 128GB dan 256GB. Kedua produk itu didukung oleh garansi seumur hidup, gratis dukungan teknis dan daya tahan Kingston.

sumber